Tampilkan postingan dengan label Computer. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Computer. Tampilkan semua postingan

Senin, 13 Juni 2011

Memperbaiki RAM/Memory yang Rusak

Posted by sense |

Sebagian besar RAM/Memory Komputer (PC)/Laptop, punya garansi seumur hidup, karena emang komponen ini tidak mudah rusak. Jadi kalau emang rusak, mending diretur. Tapi gimana kalo perusahaannya udah gak ada, atau RAM sejenis udah gak diproduksi, atau ongkos kirimnya lebih gede daripada harga RAM baru, atau kondisi buruk lain yang bikin RAM itu gak bisa diretur meskipun garansinya seumur hidup?
Kita coba perbaiki sendiri deh itu RAM, siapa tahu masih bisa dipakai.
Sebenarnya ini cara sudah sangat kuno sekali, tapi masih sangat efektif.
Syarat RAM yang bisa diperbaiki, masih dalam keadaan dan kondisi utuh, tidak retak apalagi patah, tidak mati karena konsleting atau terbakar, dan dalam keadaan kering (kalo basah, keringkan dulu).

1. Ambil karet penghapus yang biasa digunakan untuk membersihkan coretan pensil, kemudian gesekkan di bagian pin RAM seperti menghapus coretan biasa.

2. Ambil tinner (peluntur cat), gunakan kapas dan oleskan pelan-pelan pada pin RAM. Kemudian keringkan.

3. Gunakan multitester, set pengukur pada ohm x10. Hubungkan kabel pengukur (+) biasanya warna merah pada salah satu pin, kemudian kabel pengukur (-) biasanya warna hitam digesek-gesekkan pada semua pin yang lain.

4. Silahkan pasang RAM dan lihat hasilnya, 80% RAM mati bisa hidup kembali dengan cara ini.



Cara diiatas emeang kelihatan nya sepele dan tidak masuk akal tpi q ada beberapa alasannya
Karet penghapus sebenarnya bekerja membersihkan kotoran yang menempel, seperti coretan pensil pada kertas, dengan cara menghilangkan bagian yang dihapus dan menghaluskannya, seperti amplas pada kayu. Pada pin RAM, karet penghapus membersihkan kotoran yang menempel pada pin yang tidak tampak oleh mata. Kotoran yang menutupi pin RAM biasanya yang menjadi penyebab RAM tidak terbaca.
Tinner memiliki fungsi yang sama, hanya saja cara kerjanya yang berbeda. Cairan tinner melunturkan kotoran yang agak bandel pada pin RAM, yang tidak terhapus oleh karet penghapus.
Aliran listrik dari batere multitester dapat mengaktifkan kembali aliran listrik yang lama tidak bergerak karena tersumbat oleh kotoran. Karena sudah dibersihkan, aliran listrik harus dipancing untuk bergerak lagi, sehingga saat digunakan tidak tersumbat lagi.
Hampir semua toko reparasi komputer tau trik ini, tapi jarang ada yang mau memberitahukan kepada user karena alasan komersial. Ada pula toko yang menyarankan mengganti RAM supaya dagangannya laku. Anyway, daripada bingung sana-sini gak ada salahnya mencoba cara di atas yang murah meriah, jika RAM masih belum bisa dipakai, baru deh beli lagi yang baru. Paling tidak, kalau berhasil, bisa menghemat ratusan ribu rupiah, dan kalo gagal, anda cuma rugi secuil karet penghapus dan setetes cairan tinner, serta waktu 5 menit.

Sabtu, 04 Juni 2011

Memfungsikan Windows 2008 untuk Router

Posted by sense |

Router adalah sebuah perangkat atau program aplikasi yang berfungsi menghubungkan antara dua atau lebih jaringan yang bebeda untuk meneruskan data dari satu jaringan ke jaringan yang lain. Router biasa di gunakan untuk menghubungkan antara jaringan di dalam LAN (local Area Netwrk), jaringan LAN dengan WAN (Wide Arena Network), Jaringan WAN dengan WAN atau juga untuk menghubngkan LAN dengan sebuah layanan telekomunikasi untuk dapat mengakses jaringan public (Internet). Mungkin sebagian orang menganggap Router adalah sebuah jembatan (bridge), tetapi lebih dari itu sebuah router dapat menyaring lalu lintas data, membagi jaringan ke dalam beberapa sub-sub jaringan dan melakukan routing untuk mendapatkan jalur yang terpendek atau juga memberikan alternatif link lain jika link yang utama putus atau sedang sibuk.
Terdapat 2 macam router, yaitu Router device dan Router software. Router device adalah sebuah alat atau hardware yang berfungsi sebagai router seperti Cisco Router, Maipu, 3Com, Mikrotik dan lain lian. Router Software adalah sebuah program aplikasi yang di install pada sebuah sistem operasi yang berfungsi sebagai sebuah router misalnya RRAS(Routing and Remote Access), WinRoute, WinGate, SpyGate dan WinProxy.
Pada artikel kali ini penulis ingin berbagi pengetahuan bagaimana memfungsikan Windows server 2008 sebagai sebuah Router. Untuk dapat memfungsikan Windows Server 2008 sebagai sebuah router anda harus menginstall (menambahkan role) RRAS terlebih dahulu. RRAS (Routing and Remote Access) adalah sebuah layanan jaringan yang dapat berfungsi sebagai :
- Dialup remote access server.
- VPN (Virtual Privite Network) Server.
- Router
- NAT (Network Address Translation).
- Dial up and VPN Demand-dial Router.
RRAS terdapat pada Windows versi 2000, 2003, 2008 dan 2008. Sebagai contoh sederhana saya akan membuat sebuah Router untuk menghubungkan 2 network yang berbeda seperti terlihat pada gambar di bawah.
23
Berikut langkah-langkah untuk membuat router Windows :
1. Untuk melakukan latihan ini, sebelumnya Windows server 2008 harus sudah terintal dan mempunyai 2 NIC (Network adapter).
2. Selanjutnya buka Server manager, klik icon Server Manager yang terdapat pada taskbar.
1
3. Kemudian pada menu sebelah kiri klik menu Roles lalu pilih Add Roles.
2
4. Fitur RRAS terdapat pada Roles Network Policy and Access Services, klik opsi Network Policy and Access Services kemudian klik Next.
3
5. Muncul jendela Introduction Network Policy and Access Services klik tombol Next.
6. Karena kita hanya ingin memfungsikan sebagai Router saja maka pilih opsi Routing and Remote Access services, jika anda ingin juga memfungsikan sebuah Radius server anda bisa memilih opsi Network Policy Server. Centang pada opsi Routing and Remote Access services (seperti pada gambar di bawah) kemudian klik tombol Next.
5
7. Muncul jendela Confirmation kemudian klik tombol Install sampai selesai.
8. Selanjutnya ntuk memanggil Routing and Remote Accesss dari menu Start – Administrative Tools pilih Routing and Remote Accesss.
9. Setelah jendela Routing and Remote Accesss terbuka langah selanjutnya adalah mengkonfigurasi Routing and Remote Accesss sebagai sebuah Router, klik pada Routing and Remote Accesss – Server Status kemduian klik kanan pada nama server pilih Configure and Enable Routing and Remote Access.
8
10. Muncul jendela Welcome klik tombol Next.
11. Kemudian akan muncul sebuah jendela Configuration, di sini terdapat berbagai opsi konfigurasi seperti VPN, NAT, VPN dan NAT, Secure connection between two private networks. Karena kita hanya ingin memfungiskan sebagai sebuah router pilih opsi Custom configuration kemudian klim tombol Next.
10
12. Kemudian pilih opsi LAN routing lalu klik tombol Next.
11
13. Muncul jendela summary klik tombil Finish.
14. Otomatis akan muncul jendala popup Start the Service klik tombil Start Services.
13
15. Sampai di sini proses instalasi RRAS sudah selesai
16. Selanjutnya anda dapat mengalamati Windows server (RRAS), dan komputer yang akan di jadikan percobaan seperti pada gambar di atas.
ISI-Client10
16
Windows router (RRAS)
20
Chels
18
17. Setelah itu coba lakukan ping untuk melakukan test :
Ping dari ISI-Client10 ke Chels
17
Ping dari Chels ke ISI-Client10
19
18. Hasil ping telah berhasil baik dari ISI-Client10 ke Chels begitu juga sebaliknya.
19. Untuk melihat table routing adan dapat mengetikan route print
22
Selanjutnya anda dapat menambah beberapa router lagi untuk membuat konfigurasi jaringan yang lebih kompleks, selamat belajar

MEMBUAT BOOTABLE WIN XP DENGAN FLASHDISK

Posted by sense |

Langkah langkah membuat Boootable Windows XP dengan Flash Disk.
  • Siapkan Flash Disk, Menurut sumbernya, flash disk yang di gunakan jangan lebih dari 2 Gb, di kwatirkan akan bermasalah pada file sistem nya. ( Saya menggunakan Flash Disk 4 Gb Merk Transcend, dan tidak ada masalah. Saya sarankan pake flashdisk jangan kurang dari 1 Gb, untuk menyalin CD windows XP nya )
  • Lakukan Back Up pada flash disk, Copy dan pindahkan seluruh datanya ke harddisk.
  • Masukkan CD windows XP kedalam CD atau DVD Rom.
  • Setelah di download, silahkan extract folder Bootable USB Flash Disk menggunakan winrar atau winzip.
  • Setelah di Extract, Jalankan File bat dengan nama Bootable USB Flash Disk. Akan tampil gambar seperti dibawah ini. “Pres any key to continue….” silahkan tekan sembarang tombol untuk melanjutkan proses.


  • Ada 3 opsi pilihan yaitu P, H dan N seperti gambar di bawah. Ketik huruf P pada command prompt lalu enter

  • Akan tampil gambar PeToUSB seperti dibawah ini (Jendela command Promt nya jangan di close), silahkan beri nama flash disk pada kolom drive label. Langsung Klik start. Muncul jendela Pop Up “Continue?” tekan “Yes”. Muncul jendela Pop Up lagi “Are You Sure You Want To Continue?” tekan “Yes”. Proses format flashdisk akan berjalan. Setelah proses format flash disk selesai, Selanjutnya silahkan close Software PeToUSB.

  • Klik lagi pada jendela command prompt, tampilan gambarnya seperti dibawah ini, dengan beberapa opsi perintah angka dan huruf. Silahkan tekan angka 1 kemudian enter untuk memilih dimana meletakkan CD windows XP, sebagai contoh DVD Rom saya letaknya di F. Pada jendela “Browse For Folder” Pilih F kemudian tekan OK.


Lalu akan muncul jendela pop up seperti ini

Tekan No, dengan tujuan agar instalasi windows xp nanti akan berjalan tanpa harus memasukkan lagi Serial number, settingan tanggal, waktu, user name, password dan sebagainya. Tahu-tahu instalasi sudah sampai pada layar welcome screen.
  • Langkah selanjutnya setelah memilih No, akan tampil beberpa jendela pop up yang harus di isi. Isi nama pada jendela Give Owner Full Name, Isi nama organisasi, Isi Serial Number Windows XP dan jangan sampai keliru, Isi nama Komputer, Isi Administrator Password atau di kosongkan, Isi format waktu misalnya untuk asia isi dengan angka 205, Isi Workgroup atau biarkan saja, terakhir klik oke.








  • Kembali pada jendela Command Promt, ketik angka 3 dan enter, selanjutnya proses copy instalasi windows XP ke USB Flashdisk, ini akan memakan waktu kurang lebih 15 menit.

  • Setelah proses copy selesai, akan muncul jendela pop up seperti dibawah ini. Klik Yes. Kemudian pada jendela Command Promt “Pres any key to continue….” silahkan tekan sembarang tombol, jendela command prompt akan keluar dengan sendirinya. Artinya, Flash disk sudah siap dengan file-file instalasi windows xp didalamnya. Silahkan lepas USB Flash disk nya Im, selanjutnya kita akan memulai proses instalasi windows XP di NetBook mu.


Proses Instalasi Windows XP
Laptopnya (Net Book) di matiin dulu Im. Ini untuk menghindari flash disknya kemasukan virus dari NetBook mu. Kan Net Book mu terkenal tempat nongkrongnya virus. Setelah Mati, baru tancepin flash Disknya. Selanjutnya, hidupkan NetBook, tekan tombol Del atau F2 (tergantung tipe/BIOS Komputer, laptop, NetBook nya) untuk masuk ke menu Bios. Cari settingan untuk menentukan pilihan booting. Set USB FlashDisk untuk booting pertama. Save and exit. NetBook akan restart, kemudian akan tampil menu seperti gambar dibawah.

Silahkan pilih TXT Mode, lalu tekan enter. Masuk ke menu instalasi Windows XP seperti biasa. Setelah Proses formatting dan copy file ke harddisk, netbook akan restart. Biarkan saja proses booting berjalan pada Menu GUI Mode no 2, jangan pilih mode TXT lagi. Sampai di sini proses instalasi akan berjalan dengan sendirinya. Bila proses instalasi telah selesai, silahkan restart dan kembalikan settingan pada BIOS, Set Hard Disk untuk booting pertama. Selesai Im. Selanjutnya terserah, mau di apain tu NetBook.

Di klik Aja Broooooo